Minggu, 16 Desember 2012

Sial

Sebuah perjuangan untuk memalingkan muka
Dalam sebuah perjalanan kehidupan
Aku yakinkan diriku untuk menghapus jejak
Tapi  ternyata, aku masih lemah
Sial...................
Agaknya aku musti berjuang tuk  tetap meluruskan pandangan
Ku tatap semua wajah rupawan, tapi nyatanya tetap ku temukan wajah mu
Sial.................
Kau pembawa  sebagian mata ku
Dan aku tak tau kapan aku bisa mencabut semua pandangan darimu
Bertahan  dari  segala ingatan bodoh
Kau sialan,........................

Jumat, 09 November 2012

TIPE ALAT MULUT SERANGGA


Tipe alat mulut serangga tergantung dari :
*      stadium perkembangan
*      bentuk makanan
*      jenis makanannya
1. Tipe menggigit - mengunyah / chewing type
bagian-bagiannya :
          - labrum
          - epypharynx
          - mandibula
          - maxila
          - hypopharynx 
          - labium
contoh : larva Lepidoptera, nimpa & imago Isoptera,   Coleoptera,& 
 Orthoptera
 
2. Tipe mengunyah-menghisap/Chewing Lapping type
- maxila & labium memanjang & menyatu
- ujungnya menyerupai lidah yang berbulu disebut “ flabellum”
contoh : lebah madu /  Apis cerana
 
3. Tipe menjilat - menghisap / Sponging type
          Labium berubah menjadi tabung, ruas pangkal tabung disebut “rostrum” dan ujungnya disebut “labellum
          contoh : lalat rumah 
 
4. Tipe menusuk - mengisap  / Piercing & sucking type
          Labium sangat menonjol, bukan untuk menusuk dan mengisap
          Ada 4 “stylet” yang sangat runcing, untuk menusuk & mengisap cairan dari maxilla dan mandibula
          Stylet menempel pada labium
          contoh :  kepik  (Ordo  Hemiptera), wereng (Ordo  Homoptera)
 
5. Tipe mengisap  / Siphoning type
          labrum mengecil
          palpus maxillaris mengecil atau menghilang
          tidak ada mandibula
          labium mempunyai palpus labialis yang berambut dan memiliki 3 ruas
          “proboscis” dibentuk oleh bagian maxilla yaitu galea menjadi suatu tabung panjang dan menggulung seperti pegas
          proboscis tidak dapat dipergunakan untuk menusuk kulit binatang, epidermis daun, ataupun buah dan biji.
          contoh : ngengat, kupu-kupu